Kupas tuntas masalah marketing bisnis Anda dengan booking Konsultasi GRATIS

Keyword Mapping SEO: Pengertian dan Cara Membuatnya

Dalam praktik SEO, keyword menjadi komponen paling penting di dalamnya karena membantu website untuk mendapatkan ranking di search engine. Namun, tidak jarang pula beberapa orang lupa bahwa mereka telah menggunakan satu keyword untuk membuat banyak konten dalam satu website. Jika hal ini terus dilakukan akan menimbulkan dampak negatif pada website, seperti terjadi keyword cannibalization.

Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada website akibat penggunaan keyword yang berlebihan, maka perlu dilakukan keyword mapping. Sebenarnya, apa itu keyword mapping? Apa manfaatnya? Dan bagaimana cara membuatnya?

Yuk simak penjelasan lebih jelasnya melalui artikel ini!

Apa itu Keyword Mapping?

Dilansir dari Ahrefs, keyword mapping adalah proses pengelompokkan keyword ke dalam satu topik tertentu dan menerapkannya ke halaman agar menjadi lebih terstruktur. 

Dengan demikian pemilik website dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan peringkat lebih tinggi di halaman hasil mesin pencari (SERP) untuk pencarian yang relevan dan pada akhirnya mengarahkan lebih banyak organic traffic ke situs mereka.

Manfaat Melakukan Mapping pada Keyword

Melakukan keyword mapping memiliki beragam manfaat bagi website, berikut di antaranya:

1. Meningkatkan kinerja SEO

Dengan membuat keyword mapping, Anda dapat mengoptimalkan setiap halaman menggunakan keyword pencarian yang relevan, sehingga dapat meningkatkan kinerja SEO pada website Anda.

2. Struktur website menjadi lebih baik

Pemetaan akan membuat website menjadi lebih terstruktur, sehingga journey dari website Anda menjadi lebih mudah dipahami oleh audiens. Sebab, keyword akan dikelompokkan berdasarkan topik pembahasan. Jika Anda menginginkan adanya kategori pada website, topik ini bisa menjadi kategorinya.

3. Pembuatan konten menjadi terfokus

Tidak hanya meningkatkan user experience, keyword mapping bisa menjadi upaya pembuatan konten Anda dengan berfokus pada keyword dan topik yang relevan dengan audiens target Anda. 

4. Lebih unggul daripada kompetitor

Keyword mapping akan membantu Anda untuk mengidentifikasi dan menargetkan keyword khusus yang mungkin diabaikan atau tidak digunakan oleh pesaing Anda dalam konten mereka. Jadi, konten Anda menjadi lebih keunggulan dalam ranking pada search engine dan membantu Anda menarik lebih banyak organic traffic yang berkualitas ke website Anda.

Cara Membuat Keyword Mapping

Berikut panduan langkah demi langkah untuk membuat mapping pada keyword:

1. Tentukan topik 

Sebelum melakukan mapping, langkah pertama yang dilakukan adalah menentukan topik. Pilih topik yang cocok untuk konten dan jangan lupa topik ini harus relevan dengan website Anda. 

2. Lakukan riset keyword

Selanjutnya, Anda dapat melakukan riset keyword secara menyeluruh, baik keyword utama maupun pendukung, untuk mengidentifikasi istilah dan frasa relevan dengan audiens target Anda saat mencari konten. Gunakan tools seperti Google Keyword Planner, SEMrush, atau Ahrefs untuk menemukan keyword yang potensial.

3. Kelompokkan keyword berdasarkan topik

Kelompokkan keyword yang serupa berdasarkan relevansinya dengan topik atau tema tertentu yang terkait dengan website Anda. Hal ini akan membantu untuk mengatur daftar keyword Anda dan memastikan bahwa setiap kelompok keyword selaras dengan aspek tertentu dari konten website Anda.

4. Buat keyword mapping 

Kembangkan peta keyword secara visual atau menggunakan spreadsheet untuk menguraikan keyword mana yang dipetakan ke setiap halaman atau bagian konten website Anda. Sertakan detail seperti URL halaman, kata kunci utama, kata kunci pendukung, dan catatan sebagai pertimbangan tambahan apa pun.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat keyword mapping yang berguna sebagai panduan untuk membuat konten baru maupun mengoptimasi konten terdahulu. 

Bagaimana Jika Terlanjur Tidak Membuat Keyword Mapping?

Tidak perlu khawatir, jika Anda belum membuat mapping atau pemetaan keyword padahal konten pada website Anda sudah banyak. Cukup luangkan waktu untuk melakukan pemetaan berdasarkan topik dan mencocokkan halaman mana yang sesuai dengan keyword, sebelum membuat konten baru. Hal ini akan mencegah pembuatan konten dengan pembahasan sama dan “pembagian” traffic dalam satu website. 

Pembuatan keyword mapping memang terdengar sepele, tetapi penting dilakukan guna mencegah terjadinya konten duplikat dan keyword cannibalization. Sebelum membuat konten, Anda perlu membuat mapping ini untuk mempermudah pembuatan konten dan memperjelas struktur website melalui kategori atau breadcrumbs. Yuk mulai membuat keyword mapping sekarang!

Baca juga: Content Gap Analysis: Pengertian dan Cara Menganalisisnya

Share the Post:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Related Posts